LOGRAN
HERBISIDA
LOGRAN 75 WG
Bahan aktif : Triasulfuron 75%
Herbisida sistemik pra dan awal purna tumbuh
yang selektif dan sangat efektif mengendalikan gulma padi-padian, gulma berdaun
lebar serta teki pada tanaman padi sawah (TAPIN dan TABELA), jagung, kakao, karet
(TBM,TM) dan kelapa sawit (TBM,TM).Direkomendasikan digunakan pada tanaman
akasia dan pada Hutan Tanaman Industri (HTI) serta pada persiapan lahan pada
tanaman jarak pagar.
Manfaat Produk
Dapat
mengendalikan semua jenis biji gulma tanaman padi. Aman terhadap tanaman padi.
Anakan padi lebih sehat. Lahan pertanaman padi bebas dari gulma. Dapat
mengendalikan Jajagoan (Echinochloa) & gunda (Sphenoclea). Praktis dan
ekonomis. Dapat dicampur dengan Gramoxone atau Herbisida Glifosat untuk
mengendalikan berbagai macam gulma bandel pada tanaman perkebunan atau untuk
persiapan lahan. Mudah larut. Dosis rendah.
Keunggulan Produk
Bekerja dengan cara menghambat biosintesa
asam amino dan bersifat sistemik yaitu penyerapan melalui akar dan daun. Dalam
pengendalian gulma utama tidak menyebabkan keracunan pada tanaman, musuh alami
dan ikan.
Petunjuk Penggunaan
TANAMAN
|
SASARAN
|
DOSIS FORMULASI
|
CARA DAN WAKTU PENGGUNAAN
|
Padi sawah tanam pindah
|
Gulma berdaun lebar
Ludwigia octovalvis,
Monochoria vaginalis, Sphenoclea zeylanica
Teki-tekian Cyperusdifformis
|
15 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi pada 0-7 hari
setelah perataan tanah terakhir. Aplikasi pada kondisi macak-macak,
pertahankan air 2-3 hari setelah aplikasi. Masukkan air 2-3 hari setelah
aplikasi
|
Padi sawah Tabela
|
Gulma berdaun lebar
Ludwigia
octovalvis, Sphenoclea zeylanica
Teki-tekian
Cyperus
iria, Fimbristylis miliace
|
15 g/h
22,5 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi pada 3 hari sebelum sebar benih, pertahankan air
3-4 hari setelah aplikasi.
|
Jagung
|
Gulma berdaun lebar
Mimosa
invisa , Mikania micrantha
Gulma berdaun sempit
Digitaria
cyliaris, Setaria plicata
|
40 – 60 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi
|
Kakao (TMB)
|
Gulma berdaun lebar
Mikania
micrantha, Cromolaena odorata, Sphenoclea zeylanica
Gulma berdaun sempit
Pennisetum
spp.
|
40 – 60 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi
|
Karet (TBM)
|
Gulma berdaun lebar
Mikania
micrantha
|
60 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi
|
Karet (TM)
|
Gulma pakisan
Christella
dentata
|
60 g/ha
|
Jika infestasi gulma tinggi, dianjurkan
mencampur Logran 75 WP(20 g/ha) dengan Gramoxone (1,5 l/ha) atau gliposat.
|
Kelapa Sawit (TBM)
|
Gulma berdaun lebar
Mikania
micrantha, Ottochloa nodosa
|
60 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi
|
Kelapa Sawit (TM)
|
Gulma pakisan
Nephrolepis
acutifolia dan Selaginella sp
|
40 - 60 g/ha
|
Jika infestasi gulma tinggi, dianjurkan
mencampur Logran 75 WP(20 g/ha) dengan Gramoxone (1,5 l/ha) atau gliposat.
|
Akasia
|
Gulma berdaun lebar
Chromolaena
odorata, Lantana camara, Stachyrtapheta indica, Tetracera indica
|
30 – 40 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi
|
Hutan Tanaman indutri
|
Gulma berdaun lebar
Chromolaena
odorata, Mikania micrantha, Sphenoclea zeylanica
Gulma berdaun sempit
Pennisetum
spp.
|
30 – 40 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi
|
Jarak Pagar (Persiapan lahan)
|
Gulma berdaun lebar
Ageratum
conyzoides, Chromolaena odorataGulma
berdaun sempit
Imperata
cylindrica, Pennisetum spp.
|
40 – 60 g/ha
|
Penyemprotan volume tinggi
|
Wilayah : Nasional